Kesembuhan COVID-19 Terus Meningkat Mencapai 4.046.891 Orang - Berita Terkini | Covid19.go.id

Berita Terkini

Kesembuhan COVID-19 Terus Meningkat Mencapai 4.046.891 Orang

JAKARTA - Perkembangan penanganan pandemi COVID-19 per 4 Oktober 2021 secara nasional, angka kesembuhan harian bertambah mencapai 2.656 orang sembuh per hari. Adanya penambahan hari ini meningkatkan angka kumulatif kesembuhan hingga menembus angka 4 juta orang sembuh atau tepatnya 4.046.891 orang (95,9%).

Sejalan dengan itu, kasus aktif atau pasien positif yang masih membutuhkan perawatan medis, berkurang lagi sebanyak 1.822 kasus dan totalnya menurun menjadi 31.054 kasus (0,7%). Pada penambahan pasien terkonfirmasi positif (RT-PCR/TCM dan rapid antigen), hari ini bertambah sebanyak 922 kasus dan kumulatifnya, atau jumlah pasien terkonfirmasi positif yang tercatat sejak kasus pertama hingga hari ini mencapai 4.220.206 kasus.

Disamping itu, pasien meninggal juga bertambah lagi sebanyak 88 kasus dan kumulatifnya mencapai 142.261 kasus (3,4%). Selain itu, dari hasil uji laboratorium per hari, spesimen selesai diperiksa (RT-PCR/TCM dan rapid test antigen) per hari sebanyak 211.514 spesimen dengan jumlah suspek sebanyak 108.264 kasus.

Untuk perkembangan program vaksinasi, penerima vaksin ke-1 terus bertambah dan hari ini sebanyak 443.244 orang dengan totalnya melebihi 94 juta orang atau 94.223.690 orang. Sedangkan yang menerima vaksinasi ke-2 juga bertambah 330.871 orang dan totalnya meningkat melebihi 53 juta orang atau angka tepatnya 53.006.923 orang. Serta penerima vaksin ke-3 bertambah sebanyak 2.239 orang dan kumulatifnya sebanyak 962.619 orang. Untuk target sasaran vaksinasi berada di angka 208.265.720 orang.

Lebih lanjut, melihat perkembangan penanganan per provinsi, terdapat lima provinsi menambahkan pasien sembuh harian tertinggi. Provinsi Jawa Barat menambahkan 474 orang dan kumulatifnya 686.263 orang, diikuti Jawa Tengah menambahkan 305 orang dan kumulatifnya 449.436 orang, Jawa Timur menambahkan 202 orang dan kumulatifnya 365.111 orang, DKI Jakarta menambahkan 171 orang dan kumulatifnya 843.070 orang serta Sulawesi Tengah menambahkan 160 orang dan kumulatifnya 44.291 orang.

Lalu, pada penambahan kasus terkonfirmasi positif harian terdapat 5 provinsi dengan angka tertinggi. Yakni di DKI Jakarta menambahkan 149 kasus dan kumulatifnya 858.347 kasus, diikuti Jawa Tengah menambahkan 86 kasus dan kumulatifnya 482.353 kasus, Jawa Barat menambahkan 74 kasus dan kumulatifnya 703.214 kasus, Jawa Timur menambahkan 62 kasus dan kumulatifnya 395.905 kasus, serta Bali menambahkan 52 kasus dan kumulatifnya 112.889 kasus.

Pada sebaran kasus aktif per provinsi, angka tertinggi berada di Kalimantan Utara sebanyak 3.110 kasus, Jawa Tengah sebanyak 2.988 kasus, Jawa Barat sebanyak 2.314 kasus dan Papua sebanyak 1.826 kasus.

Selain itu, terdapat 5 provinsi dengan angka kematian harian tertinggi diantaranya di Aceh sebanyak 8 kasus dan kumulatifnya 1.965 kasus, diikuti Jawa Timur menambahkan 8 kasus dan kumulatifnya 29.454 kasus, Jawa Tengah menambahkan 7 kasus dan kumulatifnya 29.929 kasus, Jawa Barat menambahkan 7 kasus dan kumulatifnya 14.637 kasus serta Bali menambahkan 7 kasus dan kumulatifnya 3.966 kasus.

Disamping itu, hasil uji per hari jejaring laboratorium berbagai wilayah, jumlah kumulatif spesimen selesai diperiksa mencapai 40.059.078 spesimen. Terdiri dari spesimen positif (kumulatif) sebanyak 7.829.653 spesimen dan spesimen negatif (kumulatif) sebanyak 30.531.533 spesimen. Positivity rate spesimen (NAA dan Antigen) harian di angka 0,72% dan positivity rate spesimen mingguan (26 September - 2 Oktober 2021) di angka 1,20%. Sementara spesimen invalid dan inkonklusiv (per hari) berjumlah 27 spesimen.

Untuk jumlah orang yang diperiksa per hari ini ada 146.708 orang dan kumulatifnya 26.786.789 orang. Lalu pada hasil terkonfirmasi negatif jumlah kumulatifnya meningkat menjadi 22.566.583 orang termasuk tambahan hari ini sebanyak 145.786 orang. Sementara positivity rate (NAA dan Antigen) orang harian di angka 0,63% dan positivity rate orang mingguan (26 September - 2 Oktober 2021) di angka 0,98%. Secara sebaran wilayah terdampak masih berada di 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota.

 

Jakarta, 4 Oktober 2021

Tim Komunikasi Komite Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) dan Pemulihan Ekonomi Nasional

[ISTA/ACU/YOY]

Bagikan

Info Penting