[SALAH] “Jenazah pasien yang ‘katanya’ kena kopit di Probolinggo setelah dibuka ternyata kedua bola matanya sudah tidak ada” - Hoax Buster | Covid19.go.id

Hoax Buster

[SALAH] “Jenazah pasien yang ‘katanya’ kena kopit di Probolinggo setelah dibuka ternyata kedua bola matanya sudah tidak ada”

Tidak ada organ yang hilang karena semua organnya lengkap, sedangkan darah yang keluar itu berasal dari hidungnya akibat pembuluh darah di bagian kepala pecah. Kondisi ini akibat jenazah pasien positif Covid-19 tersebut memiliki riwayat stroke dan hipertensi.

Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI
============================================
Kategori : Konten Palsu
============================================

Akun Zhaki Nugraha (fb.com/zhaki.nugraha.5) mengunggah sebuah video dengan narasi sebagai berikut:

“Jenazah pasien yang ‘katanya’ kena kopit di Probolinggo setelah dibuka ternyata kedua bola matanya sudah tidak ada, darah pun masih bercucuran
.
Petugas sempat melarang untuk melihat jenazah namun pihak keluarga memaksa karena yakin almarhumah tidak punya riwayat kontak dengan pasien kopit
.
Sumber dari Ig @teluuur”

Sumber : https://archive.md/zw4vH (Arsip)
Postingan akun Instagram @teluuur (https://archive.md/Tj0y2 – Arsip)
============================================

PENJELASAN

Berdasarkan hasil penelusuran, klaim adanya jenazah pasien Covid-19 di Probolinggo yang ketika kain kafannya dibuka tenryata kedua bola matanya sudah tidak ada adalah klaim yang salah.

Faktanya, tidak ada organ yang hilang karena semua organnya lengkap, sedangkan darah yang keluar itu berasal dari hidungnya akibat pembuluh darah di bagian kepala pecah. Kondisi ini akibat jenazah pasien positif Covid-19 tersebut memiliki riwayat stroke dan hipertensi.

Dilansir dari Liputan6, berikut fakta terkait klaim tersebut:

1. Bola mata tidak hilang

Informasi jenazah jenazah pasien positif Covid-19 tanpa bola mata tidak benar. Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Probolinggo pun telah membatah klaim video jenazah pasien positif COVID-19 tanpa bola mata tersebut.

“Tidak betul ada pengambilan organ (mata) sebagaimana yang beredar di media sosial karena pada saat pemulasaran jenazah dengan protokol COVID-19 sudah disaksikan oleh pihak keluarga,” kata Ketua Pelaksana Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Probolinggo dr Shodiq Tjahjono.

2. Pengakuan keluarga

Salah satu keluarga pasien positif yang meninggal tersebut Ainur Huda mengatakan video yang beredar menyebutkan mata ibu M hilang itu tidak benar karena pihak keluarga menyaksikan pemulasaran jenazah.

“Saya melihat sendiri saat pemulasaran jenazah dan tidak ada organ yang hilang karena semua organnya lengkap, sedangkan darah yang keluar itu berasal dari hidungnya,” katanya.

Ia menjelaskan almarhum memiliki riwayat penyakit hipertensi dan stoke sejak lama, bahkan sempat dirawat di rumah sakit selama beberapa hari.

“Pihak keluarga membuka peti jenazah pasien COVID-19 karena ibunya ingin melihat jenazah anaknya untuk terakhir kali dan saat dibuka kondisi jenazah tersebut mengalami pendarahan yang keluar dari hidung,” ujarnya.

3. Pendarahan karena pembuluh darah pecah

Koordinator Penegakan Hukum Satgas COVID-19 Jawa Timur Ugas Irwanto menyatakan, jenazah pasien positif Covid-19 tersebut memiliki riwayat stroke dan hipertensi. Kondisi ini mengakibatkan pembuluh darah di bagian kepala pecah. Sehingga kemudian menimbulkan pendarahan di sejumlah bagian.

“Di antaranya, melalui bagian mata. Jenazah tersebut, akhirnya memang dibuka dan dimandikan kembali oleh pihak keluarga. Disaksikan tokoh agama setempat,” kata Ugas.

4. Penyebar informasi hoaks ditangkap

Aparat Kepolisian Resor Probolinggo, Jawa Timur, mengamankan tujuh pelaku yang diduga menyebarkan video hoaks tentang jenazah pasien positif COVID-19 yang diambil organ matanya di Desa Alastengah, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.

Ke tujuh orang itu terdiri dari enam laki-laki dan satu perempuan yakni berinisial SD (33), MS (28), RH (24), SF (24), dan ML (25) yang merupakan warga Kecamatan Paiton. Kemudian NS (40) warga Kecamatan Kraksaan, dan MI (25), warga Kecamatan Pakuniran.

REFERENSI
https://www.liputan6.com/cek-fakta/read/4403150/viral-klaim-video-jenazah-positif-covid-19-tanpa-bola-mata-simak-faktanya
https://www.medcom.id/telusur/cek-fakta/dN6AgjRK-cek-fakta-viral-video-jenazah-covid-19-tanpa-bola-mata-cek-faktanya
https://news.detik.com/berita-jawa-timur/d-5245387/penyebar-jenazah-covid-19-berdarah-dengan-bola-mata-tak-ada-diamankan-tanpa-melawan

The post [SALAH] “Jenazah pasien yang ‘katanya’ kena kopit di Probolinggo setelah dibuka ternyata kedua bola matanya sudah tidak ada” appeared first on [TurnBackHoax].

Bagikan

Info Penting