JAKARTA - Perkembangan pasien sembuh per 29 April 2021, jumlahnya sudah melebihi angka 1,5 juta orang atau angka tepatnya bertambah menjadi 1.517.432 orang dengan persentasenya di angka 91,3%. Angka kesembuhan kumulatif ini meningkat dengan adanya penambahan pasien sembuh harian sebanyak 6.015 orang. 

Untuk jumlah kasus aktif atau pasien yang masih membutuhkan perawatan medis. Per hari ini berkurang sebanyak 400 kasus dan jumlah totalnya sebanyak 100.102 kasus dengan persentasenya di angka 6,0%. Meski demikian pasien terkonfirmasi positif melalui metode pemeriksaan RT-PCR/TCM dan rapid antigen, hari ini bertambah sebanyak 5.833 kasus. Dengan jumlah kumulatifnya, atau pasien terkonfirmasi positif yang tercatat sejak kasus pertama hingga hari ini, mencapai 1.662.868 kasus. 

Sementara, pada perkembangan program vaksinasi COVID-19 per hari ini jumlah penerimanya meningkat melebihi 12 juta orang atau angka tepatnya 12.280.765 orang. Peningkatan ini dengan adanya tambahan penerima vaksin harian sebanyak 167.877 orang. Sedangkan yang menerima vaksinasi kedua jumlahnya meningkat menjadi 7.566.371 orang. Untuk target sasaran vaksinasi berjumlah 40.349.049 orang.

Melihat perkembangan penanganan per provinsi, terdapat lima provinsi menambahkan pasien sembuh harian tertinggi. Diantaranya Jawa Tengah menambahkan 1.415  orang dan kumulatifnya 164.872 orang, Jawa Barat menambahkan 1.145 orang dan kumulatifnya 245.826 orang, DKI Jakarta menambahkan 480 orang dan kumulatifnya yang tertinggi mencapai 394.328 orang, Kalimantan Tengah menambahkan 363 orang dan kumulatifnya 17.020 orang serta DI Yogyakarta menambahkan 313 orang dan kumulatifnya 34.149 orang. 

Lalu, pada penambahan kasus terkonfirmasi positif harian terdapat 5 provinsi dengan angka tertinggi. Yakni Jawa Barat menambahkan 1.119 kasus dan kumulatifnya 280.026 kasus, DKI Jakarta menambahkan 987 kasus dan kumulatifnya masih yang tertinggi mencapai 407.831 kasus, Jawa Tengah menambahkan 592 kasus dan kumulatifnya 184.843 kasus, Riau menambahkan 579 kasus dan kumulatifnya 43.756 kasus, serta Jawa Timur menambahkan 325 kasus dan kumulatifnya 147.430 kasus. 

Untuk pasien meninggal hari ini juga bertambah sebanyak 218 kasus dan kumulatifnya mencapai 45.334 kasus atau persentasenya di angka 2,7% dari pasien terkonfirmasi positif. Terdapat 5 provinsi dengan angka kematian tertinggi harian diantaranya Jawa Tengah menambahkan 74 kasus dan kumulatifnya 8.132 kasus, Jawa Timur menambahkan 25 kasus dan kumulatifnya yang tertinggi sejumlah 10.648 kasus, Jawa Barat menambahkan 25 kasus dan kumulatifnya 3.717 kasus, DKI Jakarta menambahkan 23 kasus dan kumulatifnya 6.662 kasus serta Riau menambahkan 10 kasus dan kumulatifnya 1.071 kasus. 

Selain itu, dari hasil uji per hari jejaring laboratorium berbagai wilayah, spesimen selesai diperiksa RT-PCR/TCM dan rapid antigen per hari sebanyak 75.820 spesimen dan kumulatifnya 14.542.213 spesimen. Sementara jumlah kumulatif spesimen positif per hari ini sebanyak 2.908.646 spesimen. Jumlah kumulatif spesimen negatif sebanyak 9.970.185 spesimen. Positivity rate spesimen harian di angka 17,06% dan positivity rate spesimen mingguan (18 - 24 April 2021) di angka 18,20%. Sementara spesimen invalid dan inkonklusiv (per hari) berjumlah 128 spesimen. 

Untuk jumlah orang yang diperiksa per hari ini ada 55.483 orang dan kumulatifnya 9.769.757 orang. Lalu pada hasil terkonfirmasi negatif jumlah kumulatifnya meningkat menjadi 8.106.889 orang termasuk tambahan hari ini sebanyak 49.650 orang. Sementara positivity rate orang harian di angka 10,51% dan positivity rate orang mingguan (18 - 24 April 2021) di angka 12,21%. Untuk jumlah suspek tercatat ada 66.295 kasus. Dan sebaran wilayah masih berada di 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota. 

Jakarta, 29 April 2021

Tim Komunikasi Komite Penanganan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan Pemulihan Ekonomi Nasional

[ISTA/QQ/YOY]