Kesembuhan Pasien COVID-19 Menembus Angka Tertinggi Mencapai 13.282 Orang Per Hari - Berita Terkini | Covid19.go.id

Berita Terkini

Kesembuhan Pasien COVID-19 Menembus Angka Tertinggi Mencapai 13.282 Orang Per Hari

JAKARTA - Perkembangan penanganan pandemi COVID-19 per 3 Juli 2021 secara nasional, angka kesembuhan harian kembali menyentuh angka tertinggi sebanyak 13.282 orang sembuh per hari. Angka kesembuhan harian tertinggi sebelumnya tercatat pada 8 Februari 2021, sebanyak 13.038 orang sembuh per hari. Dengan demikian, angka kesembuhan kumulatif per hari ini sudah melebihi 1,9 juta orang sembuh, atau angka tepatnya 1.915.147 orang (84,9%). 

Sejalan dengan itu, penerima vaksin terus bertambah dan hari ini sebanyak 681.419 orang dengan totalnya melebihi 31 juta orang atau 31.573.240 orang. Sedangkan yang menerima vaksinasi kedua juga meningkat menjadi 13.922.732 orang termasuk tambahan hari ini sebanyak 152.625 orang. Untuk target sasaran vaksinasi berada di angka 40.349.049 orang. 

Meski demikian, kasus aktif atau pasien positif yang masih membutuhkan perawatan medis, bertambah 14.138 kasus dan totalnya mencapai 281.677 kasus (12,5%). Pada pasien terkonfirmasi positif (RT-PCR/TCM dan rapid antigen), bertambah sebanyak 27.913 kasus dan kumulatifnya, atau jumlah pasien terkonfirmasi positif yang tercatat sejak kasus pertama hingga hari ini, mencapai 2.256.851 kasus. 

Sementara, pasien meninggal juga bertambah lagi sebanyak 493 kasus dan kumulatifnya mencapai 60.027 kasus (2,7%). Selain itu, dari hasil uji laboratorium per hari, spesimen selesai diperiksa (RT-PCR/TCM dan rapid test antigen) per hari sebanyak 157.227 spesimen dengan jumlah suspek sebanyak 133.189 kasus. 

Lebih lanjut, melihat perkembangan penanganan per provinsi, terdapat lima provinsi menambahkan pasien sembuh harian tertinggi. Provinsi DKI Jakarta menambahkan 5.682 orang dan kumulatifnya 478.915 orang, Jawa Barat menambahkan 2.275 orang dan kumulatifnya sebanyak 329.410 orang, Jawa Tengah menambahkan 1.500 orang dan kumulatifnya 211.722 orang, Jawa Timur menambahkan 638 orang dan kumulatifnya 153.722 orang serta DI Yogyakarta menambahkan 424 orang dan kumulatifnya 49.675 orang. 

Lalu, pada penambahan kasus terkonfirmasi positif harian terdapat 5 provinsi dengan angka tertinggi. Yakni DKI Jakarta menambahkan 9.702 kasus dan kumulatifnya 570.110 kasus, Jawa Barat menambahkan 5.393 kasus dan kumulatifnya 397.947 kasus, Jawa Tengah menambahkan 3.224 kasus dan kumulatifnya 262.325 kasus, Jawa Timur menambahkan 1.439 kasus dan kumulatifnya 177.257 kasus serta DI Yogyakarta menambahkan 1.358 kasus dan kumulatifnya 63.634 kasus. 

Selain itu, terdapat 5 provinsi dengan angka kematian tertinggi harian diantaranya Jawa Tengah menambahkan 188 kasus dan kumulatifnya 11.156 orang, Jawa Timur menambahkan 80 kasus dan kumulatifnya 12.827 kasus, DKI Jakarta menambahkan 40 kasus dan kumulatifnya 8.516 kasus, Jawa Barat menambahkan 38 kasus dan kumulatifnya 5.492 kasus serta DI Yogyakarta menambahkan 36 kasus dan kumulatifnya 1.656 kasus. 

Disamping itu, hasil uji per hari jejaring laboratorium berbagai wilayah, jumlah kumulatif spesimen selesai diperiksa mencapai 20.369.103 spesimen. Terdiri dari spesimen positif (kumulatif) sebanyak 4.317.940 spesimen dan spesimen negatif (kumulatif) sebanyak 14.375.447 spesimen. Positivity rate spesimen (NAA dan Antigen) harian di angka 41,18% dan positivity rate spesimen mingguan (27 Juni - 03 Juli 2021) di angka 39,25%. Sementara spesimen invalid dan inkonklusiv (per hari) berjumlah 361 spesimen. 

Untuk jumlah orang yang diperiksa per hari ini ada 110.983 orang dan kumulatifnya 13.638.492 orang. Lalu pada hasil terkonfirmasi negatif jumlah kumulatifnya meningkat menjadi 11.381.641 orang termasuk tambahan hari ini sebanyak 83.070 orang. Sementara positivity rate (NAA dan Antigen) orang harian di angka 25,15% dan positivity rate orang mingguan (27 Juni - 03 Juli 2021) di angka 24,11%. Secara sebaran wilayah masih berada di 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota. 

Jakarta, 3 Juli 2021

Tim Komunikasi Komite Penanganan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan Pemulihan Ekonomi Nasional

[ISTA/QQ/VJY]

Bagikan

Info Penting