Pasien Sembuh Terus Meningkat Mencapai 1.530.718 Orang
JAKARTA - Perkembangan pasien sembuh per 2 Mei, jumlahnya sudah melebihi angka 1,5 juta orang atau angka tepatnya bertambah menjadi 1.530.718 orang dengan persentasenya di angka 91,3%. Angka kesembuhan kumulatif ini meningkat dengan adanya penambahan pasien sembuh harian sebanyak 3.740 orang.
Untuk jumlah kasus aktif atau pasien yang masih membutuhkan perawatan medis. Per hari ini bertambah sebanyak 510 kasus dan jumlah totalnya sebanyak 100.760 kasus dengan persentasenya di angka 6,0%. Meski demikian pasien terkonfirmasi positif melalui metode pemeriksaan RT-PCR/TCM dan rapid antigen, hari ini bertambah sebanyak 4.394 kasus. Dengan jumlah kumulatifnya, atau pasien terkonfirmasi positif yang tercatat sejak kasus pertama hingga hari ini, mencapai 1.677.274 kasus.
Sementara, pada perkembangan program vaksinasi Covid-19 per hari ini jumlah penerimanya meningkat melebihi 12 juta orang atau angka tepatnya 12.457.164 orang. Peningkatan ini dengan adanya tambahan penerima vaksin harian sebanyak 13.901 orang. Sedangkan yang menerima vaksinasi kedua jumlahnya meningkat menjadi 7.678.485 orang. Untuk target sasaran vaksinasi berjumlah 40.349.049 orang.
Melihat perkembangan penanganan per provinsi, terdapat lima provinsi menambahkan pasien sembuh harian tertinggi. Diantaranya DKI Jakarta menambahkan 984 orang dan kumulatifnya yang tertinggi mencapai 396.645 orang, Jawa Barat menambahkan 482 orang dan kumulatifnya 248.247 orang, Riau menambahkan 345 orang dan kumulatifnya 39.006 orang, DI Yogyakarta menambahkan 308 orang dan kumulatifnya 35.045 orang serta Jawa Timur menambahkan 208 orang dan kumulatifnya 135.711 orang.
Lalu, pada penambahan kasus terkonfirmasi positif harian terdapat 5 provinsi dengan angka tertinggi. Yakni DKI Jakarta menambahkan 854 kasus dan kumulatifnya masih yang tertinggi mencapai 410.400 kasus, Jawa Barat menambahkan 672 kasus dan kumulatifnya 282.631 kasus, Riau menambahkan 583 kasus dan kumulatifnya 45.237 kasus, Sumatera Barat menambahkan 270 kasus dan kumulatifnya 37.380 kasus serta Nusa Tenggara Timur menambahkan 252 kasus dan kumulatifnya 14.636 kasus.
Untuk pasien meninggal hari ini juga bertambah sebanyak 144 kasus dan kumulatifnya mencapai 45.796 kasus atau persentasenya di angka 2,7% dari pasien terkonfirmasi positif. Terdapat 5 provinsi dengan angka kematian tertinggi harian diantaranya Jawa Timur menambahkan 27 kasus dan kumulatifnya yang tertinggi sejumlah 10.716 kasus, Jawa Tengah menambahkan 18 kasus dan kumulatifnya 8.245 kasus, Riau menambahkan 16 kasus dan kumulatifnya dan kumulatifnya 1.116 kasus, DKI Jakarta menambahkan 10 kasus dan kumulatifnya 6.691 kasus serta Sumatera Selatan menambahkan 8 kasus dan kumulatifnya 1.011 kasus.
Selain itu, dari hasil uji per hari jejaring laboratorium berbagai wilayah, spesimen selesai diperiksa RT-PCR/TCM dan rapid antigen per hari sebanyak 39.958 spesimen dan kumulatifnya 14.722.614 spesimen. Sementara jumlah kumulatif spesimen positif per hari ini sebanyak 2.941.003 spesimen. Jumlah kumulatif spesimen negatif sebanyak 10.117.912 spesimen. Positivity rate spesimen harian di angka 18,87% dan positivity rate spesimen mingguan (25 April - 1 Mei 2021) di angka 17,45%. Sementara spesimen invalid dan inkonklusiv (per hari) berjumlah 76 spesimen.
Untuk jumlah orang yang diperiksa per hari ini ada 32.389 orang dan kumulatifnya 9.895.532 orang. Lalu pada hasil terkonfirmasi negatif jumlah kumulatifnya meningkat menjadi 8.218.258 orang termasuk tambahan hari ini sebanyak 27.995 orang. Sementara positivity rate orang harian di angka 13,57% dan positivity rate orang mingguan (25 April - 1 Mei 2021) di angka 11,60%. Untuk jumlah suspek tercatat ada 73.065 kasus. Dan sebaran wilayah masih berada di 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota.
Jakarta, 2 Mei 2021
Tim Komunikasi Komite Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) dan Pemulihan Ekonomi Nasional
[ISTA/QQ/YOY]
