Pasien Sembuh COVID-19 Sudah Mencapai 1.078.840 Orang
JAKARTA - Pada perkembangan pasien sembuh per 20 Februari 2021, pasien sembuh sudah melebihi angka 1 juta orang atau angka tepatnya bertambah menjadi 1.078.840 orang dengan persentasenya menjadi 84,9%. Angka kesembuhan kumulatif ini meningkat dengan adanya penambahan pasien sembuh harian sebanyak 9.835 orang.
Terdapat lima provinsi yang menambahkan pasien sembuh harian tertinggi. Diantaranya DKI Jakarta menambahkan angka 2.886 orang dan meningkatkan jumlah kumulatif kesembuhan di provinsi ibukota mencapai 307.685 orang. Jawa Barat kedua harian menambahkan pasien sembuh sebanyak 1.528 orang dan kumulatifnya menempati tertinggi kedua mencapai 161.047 orang.
Diikuti Kalimantan Timur ketiga harian menambahkan pasien sembuh sebanyak 811 orang dan kumulatifnya mencapai 42.679 orang. Jawa Timur keempat tertinggi harian menambahkan pasien sembuh 589 orang dan kumulatifnya masih tertinggi ketiga mencapai 112.411 orang. Dan kelima harian di Bali menambahkan 469 orang dan kumulatifnya mencapai 28.809 orang.
Lalu, pada perkembangan penerima vaksin di Indonesia per hari ini meningkat menjadi 1.224.091 orang. Peningkatan ini karena adanya penambahan penerima vaksin sebanyak 33.060 orang. Untuk total sasaran vaksinasi COVID-19, berjumlah 181.554.465 orang. Dan dari jumlah tersebut, terdapat sasaran vaksinasi Tenaga Kesehatan sebanyak 1.468.764 orang.
Sedangkan, melihat jumlah kasus aktif atau pasien yang masih membutuhkan perawatan, per hari ini menurun sebanyak 1.945 kasus dan jumlah totalnya berkurang menjadi 158.197 kasus dengan persentasenya menjadi 12,4%. Meski demikian pasien terkonfirmasi positif hari ini masih bertambah sebanyak 8.054 kasus. Untuk jumlah kumulatifnya, atau pasien terkonfirmasi positif yang tercatat sejak kasus pertama hingga hari ini, mencapai 1.271.353 kasus. Dibandingkan hasil terkonfirmasi negatif jumlah kumulatifnya mencapai 5.599.857 orang termasuk tambahan hari ini sebanyak 24.116 orang.
Pada penambahan kasus terkonfirmasi positif harian terdapat 5 provinsi dengan angka tertinggi. Yakni DKI Jakarta hari menambahkan 2.872 kasus dan kumulatifnya 325.903 kasus, Jawa Barat menambahkan 975 kasus dan kumulatifnya 193.348 kasus, diikuti Jawa Tengah menambahkan 805 kasus dan kumulatifnya mencapai 146.975 kasus, Jawa Timur menambahkan 601 kasus dan kumulatifnya 125.592 kasus serta Kalimantan Timur menambahkan 552 kasus dan kumulatifnya 52.096 kasus.
Untuk pasien meninggal hari ini juga bertambah sebanyak 164 kasus dan kumulatifnya mencapai 34.316 kasus atau persentasenya di angka 2,7% dari pasien terkonfirmasi positif. Terdapat 5 provinsi dengan angka tertinggi harian diantaranya DKI Jakarta menambahkan 40 kasus dan kumulatifnya ketiga tertinggi 5.135 kasus, diikuti Jawa Timur menambahkan 36 kasus dan kumulatifnya yang tertinggi sejumlah 8.834 kasus, Jawa Tengah menambahkan 18 kasus dan kumulatifnya kedua tertinggi mencapai 6.131 kasus, Kalimantan Timur menambahkan 18 kasus dan kumulatifnya mencapai 1.224 kasus, serta Bali 7 kasus dan kumulatifnya mencapai 863 kasus.
Selain itu, dari hasil uji per hari dari 670 jejaring laboratorium COVID-19, spesimen selesai diperiksa per hari sebanyak 69.479 spesimen dan kumulatifnya 10.347.047 spesimen. Jumlah orang yang diperiksa per hari ini ada 32.170 orang dan kumulatifnya 6.871.210 orang. Untuk jumlah suspek tercatat ada 79.395 kasus. Positivity rate berada di angka 18,5%. Untuk sebaran wilayah masih berada di 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota.
Jakarta, 20 Februari 2021
Tim Komunikasi Komite Penanganan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan Pemulihan Ekonomi Nasional
(ISTA/QQ/YOY)
